Blog Siswa Indonesia

Komunitas Blog Siswa Indonesia, belajar menulis tanpa membuat blog sendiri.

Workshop Kegiatan IGMP Kimia IGI SUMSEL

Workshop Kimia Terapan Berbasis STEM yang diselenggarakan di Palembang.

Danau Ranau

Danau Ranau merupakan Danau terbesar kedua di Pulau Sumatera yang terletak di Kab. Ogan Komering Ulu Selatan.

SMA Negeri 1 Kisam Tinggi

Sebuah sekolah negeri yang berada di kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, provinsi Sumatera Selatan.

Perayaan HUT RI ke-73

Kegiatan Karnaval Perayaan HUT RI ke-73 di Kecamatan Kisam Tinggi.

Minggu, 08 Mei 2022

KONEKSI ANTAR MATERI PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEBAGAI PEMIMPIN PEMBELAJARAN

 


KONEKSI ANTAR MATERI

PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEBAGAI PEMIMPIN PEMBELAJARAN

 

Oleh:

Etika Septiyana

Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 4

Kab. Oku Selatan Provinsi Sumatera Selatan

 

Bagaimana pandangan Ki Hajar Dewantara dengan filosofi Pratap Triloka memiliki pengaruh terhadap bagaimana sebuah pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin pembelajaran diambil?

Filosofi Pratap Triloka yang dikemumkakan oleh Ki Hajar Dewantara yaitu Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangun Karsa, dan Tut Wuri Handayani. Yang artinya kita sebagagi seorang guru harus mampu di depan memberi teladan, di tengah memberi motivasi dan di belakang memberikan dorongan bagia anak-anak didik kita. Sebagai seorang pendidik kita harus mampu menuntun anak-anak didik kita dengan segala kodrat yang ada pada diri anak untuk dapat merasakan keselamatan dan kebahagiaan dalam hidup. Dalam upaya di atas kita harus mampu membuat/mengambil keputusan sebagai pemimpin pembelajaran, keputusan yang dimaksud adalah keputusan yang berpihak pada murid, yang membuat anak didik kita merasa merdeka dengan segala potensi yang ada pada diri mereka masing-masing. Keputusan yang diambil harus mempertimbangkan segala aspek dan harus mempertimbangkan 4 paradigma pengambilan keputusan, 4 prinsip berfikir dalam pengambilan keputusan  dan 9  tahapan pengambilan keputusan sebagagi pemimpin pembelajaran. Keputusan dalam pembelajaran haruslah keputusan yang tidak memihak ke suatu pihak/golongan melainkan keputusan yang berpihak pada seluruh murid sehingga anak didik kita merasakan kenyamanan dan kebahagiaan dalam belajar dan kehidupan ke depan nantinya.

 

Bagaimana nilai-nilai yang tertanam dalam diri kita, berpengaruh kepada prinsip-prinsip yang kita ambil dalam pengambilan suatu keputusan?

Nilai-nilai yang tertanam dalam diri kita sangat berpengaruh kepada prinsip-prinsip kita dalam mengambil suatu keputusan. Nilai-nilai kebajikan yang kita junjung tinggi di sekolah ataupun secara pribadi misalnya nilai kebaikan, kejujuran, tanggung jawab, mandiri, disiplin, toleransi, gotong-royong dan nilai kebaikan lainnya. Nilai-nilai inilah yang sudah mendarah daging dan sangat mempengaruhi dalam pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran yang berpihak pada murid. Dengan nilai-nilai inilah yang mempengaruhi kita dalam pengambilan keputusan dengan menggunakan 3 prinsip berfikir yaitu berfikir berdasarkan hasil akhir, berfikir berdasarkan peraturan dan berfikir berdasarkan rasa peduli. Selain sebagai guru penggerak maka nilai yang ada yaitu mandiri, reflektif, kolaboratif, inovatif dan berpihak pada murid akan semakin memperkuat proses/pengaruh kita dalam mengambil keputusan ya g berpihak pada anak, yang dapat membuat anak-anak bahagia dan nyaman dalam menjalankan yang berpihak pada anak yang dapat membuat anak-anak bahagian dan nyaman dalam menjalankan keputusan yang telah diambil tersebut.